Selasa, 06 September 2016

Duterte Menyatakan Penyesalnya Telah Menghina Obama


MANIS77 - Presiden Filipina Rodrigo Duterte menyatakan penyesalannya atas kata-kata kasarnya kepada Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama. Pernyataan penyesalan ini adalah sesuatu yang langka dilakukan oleh Duterte yang kerap melontarkan pernyataan pedas kepada tokoh dunia.

Dalam pernyataan yang dibacakan oleh juru bicaranya, Duterte mengatakan bahwa komentar kasarnya tersebut meluncur menanggapi pertanyaan yang dilontarkan reporter. "Pernyataan kasar itu menimbulkan keprihatinan dan kesusahan, kami menyesal jika pernyataan tersebut menyerang pribadi presiden AS," bunyi pernyataan itu seperti.

Duterte sebelumnya melontarkan pernyataan kontroversial terkait Obama sebelum melakukan penerbangan ke Laos dimana ia akan menghadiri pertemuan puncak pemimpin regional. Padahal, ia dijadwalkan akan bertemu dengan Obama di sela-sela pertemuan itu.

Dalam sebuah kesempatan, Duterte menyebut Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama “anak pelacur” dan dia bersumpah akan menguliahi Obama tentang hak asasi manusia ketika bertemu di KTT ASEAN di Laos. Akibat pernyataannya, Obama membatalkan pertemuannya dengan Duterte. Terkait batalnya pertemuan itu, Duterte mengatakan kedua belah pihak setuju untuk menunda melakukan pertemuan.(NBC News)

Elma Theana Mengaku Pernah Nikmati Sabu
Anak Babi Berwajah Manusia dengan Penis di Dahi
Dana Pembangunan Desa Rp105 Juta Buat Beli Organ






Tidak ada komentar:

Posting Komentar